Jumat, 14 Desember 2012

"Bila Anda bisa merubah semua itu maka Anda akan menghasilkan performa yang luar biasa seperti yang Anda inginkan," saran Nathalia. Lebih Lanjut Nathalia menjelaskan cara melakukan perubahan tiga respon tersebut. "Caranya mulailah menggunakan self talk para orang sukses."
1. Hilangkan kata negatif
Cobalah untuk selalu menggunakan kalimat positif. Buang kalimat yang menggunakan kata jangan. Misal "Jangan malas bikin laporan."  atau "Jangan nonton TV sampai larut malam." Sebagai gantinya. "Saya akan menyelesaikan laporan ini." atau "Saya akan nonton satu jam lalu tidur."
2. Buat deklarasi positif
"Banyak sekali dari kita yang mengeluarkan pernyataan yang tanpa sadar menjadi sugesti dan kenyataan dalam hidup kita, contohnya, saya tak akan mendapatkan lelaki yang saya inginkan atau saya tidak mampu membeli barang mahal. Nah, kejadian deh." Nathalia memberi contoh. Mulai sekarang, selalu bikin deklarasi positif seperti "Saya selalu beruntung." "Semua bisnis yang saya jalani menguntungkan."
3. Naikkan level vibrasi Anda
"Jika Anda mengatakan hal negatif pada self talk Anda, maka Anda sedang menurunkan level vibrasi Anda,"kata Nathalia. Mulailah mengatakan pada diri Anda hal-hal yang positif saja seperti: "Saya memutuskan untuk mendapatkan pasangan yang baik." atau "Saya sedang dalam proses menjadi sukses."

Senin, 10 Desember 2012

Apa itu cinta?

Cinta adalah sebuah perasaan yang diberikan oleh Tuhan pada sepasang manusia untuk saling…. (saling mencintai, saling memiliki, saling memenuhi, saling pengertian dll). Cinta itu sendiri sama sekali tidak dapat dipaksakan, cinta hanya dapat brjalan apabila ke-2 belah phiak melakukan “saling” tersebut… cinta tidak dapat berjalan apabila mereka mementingkan diri sendiri. Karena dalam berhubungan, pasangan kita pasti menginginkan suatu perhatian lebih dan itu hanya bisa di dapat dari pengertian pasangannya.
Cinta adalah memberikan kasih sayang bukannya rantai. Cinta juga tidak bisa dipaksakan dan datangnya pun kadang secara tidak di sengaja. CInta indah namun kepedihan yang ditinggalkannya kadang berlangsung lebih lama dari cinta itu sendiri. Batas cinta dan benci juga amat tipis tapi dengan cinta dunia yang kita jalani serasa lebih ringan.
Cinta itu perasaan seseorang terhadap lawan jenisnya karena ketertarikan terhadap sesuatu yang dimiliki oleh lawan jenisnya (misalnya sifat, wajah dan lain lain). Namun diperlukan pengertian dan saling memahami untuk dapat melanjutkan hubungan, haruslah saling menutupi kekurangan dan mau menerima pasangannya apa adanya, tanpa pemaksaan oleh salah satu pihak. Berbagi suka bersama dan berbagi kesedihan bersama.
Cinta itu adalah sesuatu yang murni, putih, tulus dan suci yang timbul tanpa adanya paksaan atau adanya sesuatu yang dibuat-buat, Menurut saya pribadi cinta itu dapat membuat orang itu dapat termotivasi untuk melakukan perubahan yang lebihb aik daripada sebelum ia mengenal cinta itu. Cinta itu sesuatu yang suci dan janganlah kita menodai cinta yang suci itu dengan ke-egoisan kita yang hanya menginginkan enaknya buat kita dan ndak enaknya buat kamu. TIPS; untuk mengawetkan cinta dibutuhkan PENGERTIAN!                              

 Suatu perasaan terdalam manusia yangmembuatnya rela berkorban apa saja demi kebahagiaan orang yang dicintainya. Pengorbanannya itu tulus, tidak mengharap balasan. Kalau misalnya memberi banyak hadiah ke seseorang tapi dengan syarat orang itu harus membalasnya dengan mau jadi kekasihnya, itu bukan cinta namanya. CInta tidak bisa diukur dengan materi ataupun yang berasal dari dunia fana. Dan percayalah… cinta terbesar biasanya selalu datang dari ibu kandung, bukan dari pacar (sebab cinta pacar bisa luntur suatu saat atau setelah menikah kelak).


TO BE CONTINUE


cara meningkatkan kualitas pembelajaran

kualitas pembelajaran dapat dilihat dari segi proses dan dari segi hasil. Dari segi proses, pembelajaran dikatakan berhasil dan berkualitas apabila seluruh atau setidak-tidaknya sebagian besar (75%) peserta didik terlibat aktif, baik fisik, mental, maupun social dalam proses pembelajaran, disamping menunjukkan kegairahan belajar yang tinggi, semangat belajar yang besar, dan rasa percaya diri sendiri. Sedangkan dari segi hasil, proses pembelajaran dikatakan berhasil apabila terjadi perubahan perilaku yang positif pada diri peserta didik seluruhnya atau setidak-tidaknya sebagian besar (75%). Lebih lanjut proses embelajaran dikatakan berhasil dan berkualitas apabila masukan merata menghasilkan output yang banyak dan bermutu tinggi, serta sesuai dengan kebutuhan, perkembangan masyarakat dan pembangunan.
Hal ini sekali lagi menekankan pentingnya peranan aktif siswa dalam proses  pemahaman dalam belajar matematika. Dalam pembelajaran matematika yang menekankan pemahaman ini, kemampuan-kemampuan melakukan eksplorasi, bertanya, merumuskan masalah, membuat dugaan-dugaan, dan memecahkan masalah memegang peranan yang sangat penting.
Menurut Lovitt dan Clarke (Suherman, 2007: 79) menambahkan bahwa kualitas pembelajaran ditandai dengan berapa luas dalam lingkungan belajar; mulai dari mana siswa ini berada, mengenali bahwa siswa belajar dengan kecepatan yang berbeda, melibatkan siswa secara fisik dalam proses belajar, meminta siswa untuk memvisualkan yang imajiner

Mematuhi peraturan sekolah

Tata Tertib Sekolah
            Manusia diciptakan sebagai makhluk pribadi dan makhluk sosial. Setiap manusia akan mencoba untuk hidup sesuai dengan kodratnya itu. Namun selalu ada dua kemungkinan ketika manusia menjalankan kodratnya, yaitu semua yang di inginkannya bisa berjalan mulus atau malah menghadapi banyak hambatan. Masalah- masalah sangat mungkin muncul karena setiap manusia mempunyai keinginan, harapan, dan target hidupnya sendiri, serta dirinya sebagai makhluk yang bebas.
Ketika terjadi perbedaan cara dalam menjalani hidup ini, manusia menjadi sadar bahwa ia membutuhkan aturan, kaidah, tata cara, atau system tertentu dengan tujuan agar kehidupan menjadi lebih tertata, berjalan lancer, sesuai dengan yang diinginkan maka inilah yang di sebut Tata Tertib.Tata tertib diperlukan oleh diri sendiri maupun dalam relasi dengan orang lain.Agar terjadi keselarasan pola tingkah lakunya dengan masyarakat, manusia harus menerima dan menjalankan tata tertib yang berlaku.
            Sekolah sebaga lembaga pendidikan, juga memberlakukan tata tertib untuk memperlancar kegiatan belajar mengajar. Tata Tertib Sekolah adalah serangkaian peraturan, tata nilai atau moral yang berlaku di lembaga sekolah. Tata tertib Sekolah disusun agar pola tingkah laku sumber daya manusia yang ada di dalamnya sesuai dengan Visi dan Misi sekolah, serta untuk menjunjung tata nilai yang relevan dengan norma- norma dunia Pendididkan. Selain itu Tata Tertib sekolah di buat untuk membantu kegiatan belajar siswa. Dengan tata tertib, kegiatan belajar di sekolah dapat berlangsung dengan teratur, lancar, dan nyaman. Hal ini akan memunculkan kondisi sekolah yang tertib, disiplin, adil, dan kondusif untuk beraktivitas. Mematuhi tata tertib menjadi bagian penting proses pendewasaan diri, dan kesadaran diri siswa. Dengan Tata tertib Sekolah, siswa diharapkan memahami arti penting menghormati sistem yang berlaku didalam kehidupan.

mengenal diri sendiri

 Mengenal diri sangat penting sebelum kita mengenal orang lain. Memahami hakikat diri sendiri lebih sering menjadi hal yang sangat sulit dimata kebanyakan orang. Mereka sering menilai orang lain namun tak pernah menilai dan mengenal dirinya sendiri.

Kata-kata bijak berikut bisa menjadi sebuah cerminan tentang siapa kita dimata orang lain?

Tanyakan kepada gurumu, siapakah kamu sebenarnya?
Gurumu menjawab "kamu adalah muridku"
Lantas kau bertanya lagi. 
Murid yang seperti apakah??
Jawabannya adalah .....

Tanyakan kepada ibumu, siapakah sebenarnya?
Ibumu menjawab "kau adalah anakku"
Lantas kau bertanya lagi.
Anak yang seperti apa??
Ibumu menjawab .....

Tanyakan kepada ayahmu, siapakah dirimu??
Ayahmu menjawab "kau adalah anakku"
Lantas kau bertanya lagi.
Anak yang seperti apa??
Ayahmu menjawab ....

Tanyakan kepada temanmu, siapakah dirimu??
Ayahmu menjawab "kau adalah temanku"
Lantas kau bertanya lagi.
Teman yang seperti apa??
Temanmu menjawab ....

Tanyakan kepada tetanggamu, siapakah dirimu??
tetanggamu menjawab "kau adalah anakku"
Lantas kau bertanya lagi.
Tetangga yang seperti apa??
Tetanggamu menjawab ....

Semua jawaban diatas tentu akan berbeda satu sama lain. Anda akan semakin bingung siapakah diri ini.

Sekarang tanyakan kepada diri sendiri, siapakah dirimu??
Saya adalah ...
Lantas kau bertanya lagi.
Seperti apakah aku?
Saya ....

Kemudian tanyakan kepada Tuhanmu, siapakah dirimu??
Siapakah diri ini?
Seperti apakah kita ini?

Kita adalah makhluk mulia yang diciptakan Tuhan yang dikaruniai dengan akal dan pikiran. Kita diciptakan Tuhan dengan segudang potensi. Tuhan menciptakan kita agar kita mensyukuri nikmat dan beribadah kepadaNya.

Semoga bermanfaat.

Meningkatkan disiplin siswa

Disiplin adalah suatu kondisi yang tercipta dan terbentuk melalui proses dan serangkaian perilaku yang menunjukkan nilai-nilai ketaatan, kepatuhan, kesetiaan, keteraturan dan atau ketertiban. Sedangkan menurut Wikipedia 1993:119 tujuan disiplin sekolah adalah untuk menciptakan keamanan dan lingkungan belajar yang nyaman terutama di kelas.

Di dalam kelas, jika seorang guru tidak mampu menerapkan disiplin dengan baik maka siswa mungkin menjadi kurang termotivasi dan memperoleh penekanan tertentu, dan suasana belajar menjadi kurang kondusif untuk mencapai prestasi belajar siswa. Sebutan orang yang memiliki disiplin biasanya tertuju kepada orang yang selalu hadir tepat waktu, taat terhadap aturan, berperilaku sesuai dengan norma-norma yang berlaku, dan sejenisnya. Sebaliknya, sebutan orang yang kurang disiplin biasanya ditujukan kepada orang yang kurang atau tidak dapat menaati peraturan dan ketentuan berlaku, baik yang bersumber dari masyarakat, pemerintah atau peraturan yang ditetapkan oleh suatu lembaga tertentu, misalnya sekolah. Maman Rachman (1999:83) mengemukakan bahwa tujuan disiplin sekolah adalah :

  1. Memberi dukungan bagi terciptanya perilaku yang tidak menyimpang.
  2. Mendorong siswa melakukan yang baik dan benar.
  3. Membantu siswa memahami dan menyesuaikan diri dengan tuntutan lingkungannya dan menjauhi melakukan hal-hal yang dilarang oleh sekolah.
Siswa belajar hidup dengan kebiasaan-kebiasaan yang baik dan bermanfaat baginya serta lingkungannya.
Membicarakan disiplin siswa, tidak terlepas dari persoalan prilaku negatif pada diri siswa, yang akhir-akhir ini semakin memprihatinkan. Berbagai tindak negatif dilakukan para pelajar di sekolah dari nyontek, bolos, memeras, sampai pelanggaran diluar sekolah seperti buat geng, berkelahi atau tawuran penyalahgunaan narkoba, sex bebas, mencuri sampai pada pelanggaran-pelanggaran yang lebih membahayakan merugikan diri sendiri dan orang lain.
Perilaku siswa terbentuk dan dipengaruhi oleh berbagai faktor, antara lain faktor lingkungan, keluarga dan sekolah. Tidak dapat dipungkiri bahwa sekolah merupakan salah satu faktor dominan dalam membentuk dan mempengaruhi perilaku siswa.
Di sekolah seorang siswa berinteraksi dengan para guru yang mendidik dan mengajarnya. Sikap, teladan, perbuatan dan perkataan para guru yang dilihat dan didengar serta dianggap baik oleh siswa dapat meresap masuk begitu dalam ke dalam hati sanubarinya dan dampaknya kadang-kadang melebihi pengaruh dari orang tuanya di rumah. Sikap dan perilaku yang ditampilkan guru tersebut pada dasarnya merupakan bagian dari upaya pendisiplinan siswa di sekolah. Semua bentuk ketidak disiplinan siswa di sekolah tentunya memerlukan upaya penanggulangan dan pencegahan.
Beberapa usaha yang dapat dilakukan sekolah adalah :
1. Guru hendaknya bisa menjadi contoh dalam berdisiplin, misalnya tepat waktu. Siswa tidak akan memiliki disiplin manakala melihat gurunya sendiri juga tidak disiplin. Guru harus menghindari kebiasaan masuk menggunakan jam karet, molor dan selalu terlambat masuk kelas.
2. Memberlakukan peraturan tata tertib yang jelas dan tegas, sehingga mudah untuk diikuti dan mampu menciptakan suasana kondusif untuk belajar
3. Secara konsisten para guru terus mensosialisasikan kepada siswa tentang pentingnya disiplin dalam belajar untuk dapat mencapai hasil optimal, melalui pembinaan dan yang lebih penting lagi melalui keteladanan.
Demikianlah ulasan hasbihtcblog mengenai cara meningkatkan disiplin siswa siswi disekolah semoga dapat bermanfaat cara lain meningkatkan disiplin siswa

cara menuju sukses


Yang pertama : yang paling cepat jalan tegak lurus langsung keatas. Namun ini jalan yang berbahaya, terjal, rawan dan kejatuhan
Yang kedua : Jalan landai yang mengelilingi gunung, jalan yang spiral memutar, lambat tapi pasti sampai tujuan.
Banyak orang yang ingin cepat sukses dengan mudah. Menjadi Artis sensasional, membuat sensasi lewat youtube, ikut kontes TV, membeli lotre, bahkan sampai ke pesugihan "Subhanallah". Mudah dan cepat, namun tidak pasti dan mengandung resiko tinggi.
Kalaupun berhasil sukses, tidak akan bertahan lama. Kenapa...?Mental belum siap. terbukti banyak pemenang lotre kembali miskin setelah beberapa tahun, selebriti hasil kontes TV ,Sensasi youtube yang tenar cuma sesaat, pesugihan yang sarat akan kemusrikan. Mereka belum siap untuk sukses, dan yang gagal di jalan tercepat ini sangat lah banyak dan berjatuhan di tengah jalan. 
Beberapa orang di jalan lambat melingkar, mereka bisa dipastikan akan mencapai puncak keberhasilan, dan bertahan lama disana. Dengan energy yang masih terjaga, mental dan pengalaman yang matang, dengan beragam kenangan akan keindahan selama dalam perjalanan mengelilingi puncak gunung kesuksesan.
Tapi jalan yang pasti ini tidaklah mudah untuk dilalui. jalan ini membutuhkan motivasi yang terjaga untuk terus berkomitmen dan berdisiplin. "Memiliki motivasi untuk selalu melangkah maju" 
Dan motivasi ini akan membutuhkan kesabaran karena perjalan yang jauh.
Ada dua jalan menuju sukses :
Yang cepat tapi tidak pasti, dan yang pasti tapi tidak mudah. Mana yang anda pilih?

" Semua kembali dari diri anda sendiri "